Kebutuhan Batin

RENUNGAN: "kebutuhan batin"

๐Ÿ‘‰ Baca paritta jadikan sarana untuk berbuat baik, agar semangat melakukan karena tahu akan tujuannya; dan kebaikan itu hendaknya dipahami sebagai kebutuhan batin.

๐Ÿ‘‰ Belajar dhamma dengan mendengar ceramah atau Dhammadesana, sebagai sarana berbuat baik; dan kebaikan yang telah di lakukan, seyogyanya dipahami sebagai kebutuhan batin.

๐Ÿ‘‰ Termasuk berlatih meditasi menenangkan pikiran, itu juga sarana berbuat baik untuk kebutuhan batin; agar batin tercukupi kebutuhannya, sehingga batin mampu menyikapi dan menerima segala konsekuensi hidup.

๐Ÿ‘‰ Jika batin tercukupi kebutuhannya, dengan tubuh berkembang sifat luhur, sehingga batin mampu mengarahkan hidup pada tujuan; tahan dalam kesulitan, dan tetap semangat menjalankan aktivitas.

๐Ÿ‘‰ Biasakan baca paritta, menjaga sila, tekun belajar dhamma, melatih meditasi, sebagai sarana berbuat baik, dan kebaikan itu adalah kebutuhan batin. โœ {B.Saddhaviro}