sebenarnya
RENUNGAN: "sebenarnya"
๐ Jika dirimu diganggu oleh orang lain, sebenarnya bukan orang lain yang mengganggu dirimu; tetapi gangguan itu dari dirimu sendiri, karena gangguan itu wujud dari buah karma buruk.
๐ Jika dirimu dibantu oleh orang lain, sebenarnya bantuan itu bukan dari orang lain; namun bantuan itu dari dirimu sendiri, sebagai wujud buah karma baik.
๐ Sebenarnya jika orang lain mengganggu mau pun membantu, bukan untuk orang lain; gangguan mau pun bantuan itu untuk dirinya sendiri, sebagai bentuk menanam karma buruk dan baik.
๐ Orang lain hanya sebagai kondisi, untuk membuahkan atau menanam karma buruk mau pun baik; dirinya sendiri sebenarnya pemilik dari keburukan dan kebaikan.
๐ {B.Saddhaviro}